Trans Jogja haltenya berbentuk shelter bus, yaitu halte atau shelter ini memiliki keunggulan di mana calon penumpang dapat menunggu bus trans jogja dengan menikmati fasilitas tempat tunggu yang beratap hingga sang calon penumpang terhindar dari sengatan matahari atau terpaan hujan.
Shelter trans jogja dalam pandangan saya memiliki beberapa keunggulan yang bisa membuat calon penumpang akan kembali lagi menggunakan jasa transportasi ini dan memiliki beberapa kekurangan yang menurut saya bisa menimbulkan ketidaknyamanan kepada penumpang.
Keunggulan yang saya lihat pada shelter trans jogja adalah tempat tunggu beratap yang memberikan kenyamanan pada calon penumpang agar tidak terkena sengatan matahari atau terpaan hujan, serta penggunaan smart card sebagai tiketnya, saat saya melakukan penelitian di lapangan saya melihat trans jogja memberikan fasilitas smard card kepada calon penumpangnya untuk masuk ke tempat tunggu di shelter dan memberikan fasilitas kepada calon penumpang khususnya pelajar yang di mana pelajar memiliki smart card khusus yang bisa di isi ulang, sehingga bisa memberikan kenyamanan pada pelajar khususnya. Selain itu juga shelter trans jogja memiliki elevasi lantai yang tingginya sama dengan tinggi elevasi lantai bus trans jogja sehingga memberikan kenyamanan pada penumpangnya pada saat akan masuk ke dalam bus trans jogja.
Keunggulan lain pada shelter trans jogja juga di lengkapi dengan informasi trayek-trayek trans jogja sehingga memberikan kemudahan kepada calon penumpang untuk berpergian dan menentukan trayek mana yang di pilih, selain dengan melihat informasi trayek-trayek trans jogja calon penumpang juga bisa bertanya pada petugas jaga di shelter dan petugas akan memberikan jalur trayek yang bisa mengantarkan calon penumpang pada shelter yang paling terdekat dengan tempat tujuan calon penumpang.
Keunggulan trans jogja tidak hanya berhenti pada shelter nya tapi juga terdapat pada bus nya itu sendiri yang di mana di dalam bus trans jogja memiliki fasilitas yang tidak di miliki oleh bus angkutan umum dan bus angkutan kota lainnya fasilitas itu seperti AC, tempat duduk yang nyaman serta bus trans jogja aman dari pencopetan.
Kekurangan yang saya lihat pada trans jogja pada saat saya melakukan penelitian adalah tidak adanya fasilitas untuk orang cacat pada shelter trans jogja, yang di mana kebanyakan shelter tidak ada memperhatikan sehingga tidak memberikan kemudahan untuk orang cacat, hal ini bisa di lihat dari cara masuk ke shelter yang menggunakan tangga, yang di mana penggunaan tangga ini tidak bisa di gunakan untuk orang yang menggunakan kursi roda, selain itu juga tempat masuknya yang begitu sempit sehingga membuat orang yang menggunakan kursi roda sudah pasti tidak bisa lewat walaupun bisa lewat, ruang tunggu pada shelter juga terlalu sempit sehingga bisa memberikan ketidaknyamanan pada calon penumpang lain dalam menunggu bus jika ada kursi roda di dalam ruang tunggu tersebut. Tidak adanya fasilitas untuk orang cacat tidak hanya terdapat pada shelternya tapi juga terdapat pada busnya, karena jika bus sudah penuh dan di tambah penumpang yang menggunakan kursi roda sudah pasti akan memberikan ketidaknyamanan yang sangat mengganggu penumpang lain.
Kekurangan shelter trans jogja yang sempit juga menurut saya bisa membuat para calon penumpang berpikir untuk memilih moda transportasi yang lain, karena dengan ruang tunggu yang sempit dan di tambah tempat pengeluaran penumpang yang di gabung dengan tempat calon penumpang masuk bus memberikan ruang yang sangat sempit sehingga memberikan ketidaknyamanan pada tingkat yang sangat tidak nyaman.
Selain itu juga kekurangan shelter trans jogja adalah jarak antar shelter yang menurut saya terlalu jauh dan ada beberapa shelter yang terletak pada tempat yang kurang strategis.
Tweet
